![]() |
Bunga dan Biji Gonda |
Tanaman gonda merupakan tanaman herba yang tergolong tanaman
setahun. Tinggi tanaman muda berkisar antara 10 – 15 cm dan tanaman dewasa
kisaran 70 – 120 cm (Permadi, 2015). Batang tanaman gonda berwarna hijau muda –
tua dengan sifat permukaan batang licin (tanpa bulu), bentuk batang bulat -
bersegi, berongga, dan tumbuh tegak. Cabang terdiri atas cabang primer,
sekunder, tersier, dan kuarter. Memiliki daun tunggal, sifat permukaan daun
licin, tulang daun menyirip, bentuk daun memanjang - lanset. Memiliki akar
tunggang, berwarna putih – coklat, dan keadaan akar berserat. Bunga tanaman
gonda berbentuk bulir yang tersusun atas bunga dan buah tunggal. Tanaman gonda
memiliki bunga hermaprodit berukuran ± 2 mm, kelopak menyatu berjumlah 5 helai
yang berbentuk bulat telur – bundar, dan mahkota menyatu berwarna putih dengan
panjang 1,5 mm. Biji berbentuk lonjong, berwarna coklat – kuning, dan terdapat
pada ruang buah. Pada kondisi tanah lembab seperti dipersawahan biji gonda
dapat tumbuh menjadi tanaman baru. Penyebaran melalui biji dilahan persawahan
juga dapat dibantu oleh angin, air atau terbawa melalui benih padi. Untuk
mendapatkan bibit dalam jumlah banyak dan baik dapat dilakukan pembibitan
sendiri yaitu
1. Memilih sekumpulan benih dari bunga gonda yang
tumbuhnya baik dan sehat.
2. Benih yang baik adalah berasal dari bunga yang
tumbuh pada batang utama tanaman gonda.
3. Sekumpulan benih tersebut dijemur di bawah sinar
matahari langsung dalam keadaan udara cerah selama 3 – 7 hari hingga kering.
Untuk mendapatkan benih dengan keadaan kering yang merata sebaiknya sekumpulan
benih dilakukan pembolakbalikan secara teratur atau sesering mungkin.
4. Jika sekumpulan benih telah kering, dapat
langsung disemaikan pada tempat persemaian dengan cara disebar secara merata
dengan terlebih dahulu sekumpulan benih tersebut diremas-remas sehingga benih
terlepas dari kelopak dan tangkai batangnya. Benih gonda sangat halus sehingga perlu
hati-hati dalam memisahkan benih dari tangkainya agar tidak diterbangkan oleh
tiupan angin. Sekumpulan/dompolan benih juga dapat langsung disimpan dalam
botol dan ditutup rapat, upayakan penyimpanan benih dalam keadaan kedab udara
untuk menjaga kualitas benih. Penyimpanan benih juga dapat dilakukan dengan
cara memisahkan benih dari tangkai batangnya, dengan cara ini akan mendapatkan
ruang penyimpanan benih dalam botol lebih padat sehingga dapat menampung lebih
banyak benih. Penyimpanan benih dalam keadaan kedab udara dapat mempertahankan
daya hidup benih (viabilitas benih) gonda hingga 30 hari.
5. Persemaian. Untuk mendapatkan bibit gonda yang
berkualitas baik maka perlu dilakukan pembuatan petak persemaian benih dengan
baik dan benar. Cara pembuatan petak persemaian yang sering dilakukan adalah
dengan cara persemaian basah seperti halnya pembuatan petak persemaian pada
tanaman padi, antara lain :
a.
Pembuatan petak
persemaian sebaiknya dilakukan diluar petak penanaman.
b.
Petak persemaian harus
terkena penyinaran mata hari secara langsung.
c.
Sebaiknya petak
persemaian dibuat dalam satu hamparan dengan luasan tertentu agar mudah dalam
pemeliharaan.
d.
Pengolahan lahan
persemaian dilakukan dengan cara dibajak/dicangkul sedalam kira-kira 20 cm dan
digaru 2 – 3 kali sampai tanah/lahan benar-benar dalam kondisi berlumpur atau
macak-macak.
e.
Setelah tanah diolah
kemudian dibuatkan bedengan setinggi kira-kira 10 cm dengan lebar bedengan 100
– 150 cm dan panjang disesuaikan dengan kondisi lahan dan diantara bedengan
dibuatkan saluran drainase.
f.
Taburkan benih gonda
secara merata di atas bedengan persemaian yang telah disiapkan. Setelah itu
lahan persemaian dijaga kelembabannya dan tetap dalam kondisi berlumpur.
g.
Benih akan tumbuh
menjadi bibit tanaman sekitar 20 – 30 hari setelah benih disebar.
h.
Setelah bibit berdaun 4
atau tinggi sekitar 2 cm, lahan persemaian dialiri air terus menerus setinggi
kira-kira 0,5 – 1 cm.
i.
Untuk mendapatkan
pertumbuhan benih gonda menjadi subur, maka petak persemaian dapat diberi pupuk
Urea 100 Kg per hektar atau sesuai dengan kebutuhan.
j.
Bibit gonda di
persemaian baru bisa dipindahkan atau ditanam ke lahan pertanaman yang lebih
luas (transplanting) setelah berumur 10 – 18 hari atau tinggi bibit sekitar 7 –
10 cm.