Kamis, 22 Agustus 2019

PEMBIBITAN GONDA SENDIRI

Bunga dan Biji Gonda

Tanaman gonda merupakan tanaman herba yang tergolong tanaman setahun. Tinggi tanaman muda berkisar antara 10 – 15 cm dan tanaman dewasa kisaran 70 – 120 cm (Permadi, 2015). Batang tanaman gonda berwarna hijau muda – tua dengan sifat permukaan batang licin (tanpa bulu), bentuk batang bulat - bersegi, berongga, dan tumbuh tegak. Cabang terdiri atas cabang primer, sekunder, tersier, dan kuarter. Memiliki daun tunggal, sifat permukaan daun licin, tulang daun menyirip, bentuk daun memanjang - lanset. Memiliki akar tunggang, berwarna putih – coklat, dan keadaan akar berserat. Bunga tanaman gonda berbentuk bulir yang tersusun atas bunga dan buah tunggal. Tanaman gonda memiliki bunga hermaprodit berukuran ± 2 mm, kelopak menyatu berjumlah 5 helai yang berbentuk bulat telur – bundar, dan mahkota menyatu berwarna putih dengan panjang 1,5 mm. Biji berbentuk lonjong, berwarna coklat – kuning, dan terdapat pada ruang buah. Pada kondisi tanah lembab seperti dipersawahan biji gonda dapat tumbuh menjadi tanaman baru. Penyebaran melalui biji dilahan persawahan juga dapat dibantu oleh angin, air atau terbawa melalui benih padi. Untuk mendapatkan bibit dalam jumlah banyak dan baik dapat dilakukan pembibitan sendiri yaitu
1.     Memilih sekumpulan benih dari bunga gonda yang tumbuhnya baik dan sehat.
2.     Benih yang baik adalah berasal dari bunga yang tumbuh pada batang utama tanaman gonda.
3.     Sekumpulan benih tersebut dijemur di bawah sinar matahari langsung dalam keadaan udara cerah selama 3 – 7 hari hingga kering. Untuk mendapatkan benih dengan keadaan kering yang merata sebaiknya sekumpulan benih dilakukan pembolakbalikan secara teratur atau sesering mungkin.
4.     Jika sekumpulan benih telah kering, dapat langsung disemaikan pada tempat persemaian dengan cara disebar secara merata dengan terlebih dahulu sekumpulan benih tersebut diremas-remas sehingga benih terlepas dari kelopak dan tangkai batangnya. Benih gonda sangat halus sehingga perlu hati-hati dalam memisahkan benih dari tangkainya agar tidak diterbangkan oleh tiupan angin. Sekumpulan/dompolan benih juga dapat langsung disimpan dalam botol dan ditutup rapat, upayakan penyimpanan benih dalam keadaan kedab udara untuk menjaga kualitas benih. Penyimpanan benih juga dapat dilakukan dengan cara memisahkan benih dari tangkai batangnya, dengan cara ini akan mendapatkan ruang penyimpanan benih dalam botol lebih padat sehingga dapat menampung lebih banyak benih. Penyimpanan benih dalam keadaan kedab udara dapat mempertahankan daya hidup benih (viabilitas benih) gonda hingga 30 hari.
5.     Persemaian. Untuk mendapatkan bibit gonda yang berkualitas baik maka perlu dilakukan pembuatan petak persemaian benih dengan baik dan benar. Cara pembuatan petak persemaian yang sering dilakukan adalah dengan cara persemaian basah seperti halnya pembuatan petak persemaian pada tanaman padi, antara lain :
a.      Pembuatan petak persemaian sebaiknya dilakukan diluar petak penanaman.
b.     Petak persemaian harus terkena penyinaran mata hari secara langsung.
c.      Sebaiknya petak persemaian dibuat dalam satu hamparan dengan luasan tertentu agar mudah dalam pemeliharaan.
d.     Pengolahan lahan persemaian dilakukan dengan cara dibajak/dicangkul sedalam kira-kira 20 cm dan digaru 2 – 3 kali sampai tanah/lahan benar-benar dalam kondisi berlumpur atau macak-macak.
e.      Setelah tanah diolah kemudian dibuatkan bedengan setinggi kira-kira 10 cm dengan lebar bedengan 100 – 150 cm dan panjang disesuaikan dengan kondisi lahan dan diantara bedengan dibuatkan saluran drainase.
f.       Taburkan benih gonda secara merata di atas bedengan persemaian yang telah disiapkan. Setelah itu lahan persemaian dijaga kelembabannya dan tetap dalam kondisi berlumpur.
g.     Benih akan tumbuh menjadi bibit tanaman sekitar 20 – 30 hari setelah benih disebar.
h.     Setelah bibit berdaun 4 atau tinggi sekitar 2 cm, lahan persemaian dialiri air terus menerus setinggi kira-kira 0,5 – 1 cm.
i.       Untuk mendapatkan pertumbuhan benih gonda menjadi subur, maka petak persemaian dapat diberi pupuk Urea 100 Kg per hektar atau sesuai dengan kebutuhan.
j.       Bibit gonda di persemaian baru bisa dipindahkan atau ditanam ke lahan pertanaman yang lebih luas (transplanting) setelah berumur 10 – 18 hari atau tinggi bibit sekitar 7 – 10 cm.

1 komentar:

  1. numpang promote ya min ^^
    Anda ingin mendapatkan penghasilan tambahan ?? Ayo Gabung dengan Situs RESMI POKER ONLINE TERPERCAYA di www.fanspoker.com
    Deposit dan Penarikan Dana Hanya 1 Menit (selama bank online) BANK BCA, Mandiri, BNI, BRI dan DANAMON Minimal Deposit & Withdraw 10 rb
    || WA : +855964283802 || LINE : +855964283802 ||

    BalasHapus